Interior desain memiliki pengaruh yang sangat kuat dalam pekerjaan finishing, setidaknya dalam sebuah proyek dibutuhkan kontraktor yang faham makna estetika itu sendiri.Dalam pelaksanaan pekerjaan desain interior dibutuhkan pengetahuan yang baik dalam menentukan material pilihan, dan yang sesuai dengan kebutuhan konsep bangunan itu sendiri, evaluasi terhadap pemilihan unsur material dimuali dari selektif memilih bahan material yang senada dengan nuansa interior.
Penggunaan aksesoris berlebih dapat melumpuhkan nilai estetika didalam skenario interior itu sendiri, maka gunakanlah bahan dan material yang fungsional baik untuk meningkatkan mutu pekerjaan dan menunjang hasil akhir.